Apa Manfaat Perkembangbiakan Generatif? Kunci Jawaban Soal Kelas 6

Apa manfaat perkembangbiakan generatif? Pada pembahasan sebelumnya kita telah mempelajari apa manfaat tumbuhan bagi kehidupan beserta proses perkembangbiakannya. Masih ingat apa saja informasi penting pada materi sebelumnya? Ayo kita pelajari kembali.

Apa itu perkembanbiakan generatif? Singkatnya merupakan perkembangbiakkan yang dilakukan dengan reproduksi dengan kawin (seksual). Pada tanaman ini terjadi dimana terjadi penyerbukan dengan bersatunya serbuk sari tanaman sebagai sel kelamin jantan dengan putik bunga sebagai sel kelamin betina.

Apa Manfaat Perkembangbiakan Generatif

Perkembangbiakan generatif (secara kawin) terjadi melalui proses penyerbukan dan pembuahan. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan diawali dengan penyerbukan, yaitu melekatnya atau jatuhnya serbuk sari ke kepala putik.

Setelah terjadi penyerbukan, pada serbuk sari tumbuh buluh serbuk sari yang menuju ke ruang bakal biji. Kemudian serbuk sari akan masuk ke ruang bakal biji melalui buluh serbuk sari.Di dalam ruang bakal biji terjadi pembuahan, yaitu peleburan serbuk sari (sel kelamin jantan atau spermatozoid) dengan kepala putik (sel kelamin betina atau sel telur).

Hasil dari pembuahan adalah zigot. Zigot berkembang menjadi lembaga, lembaga berkembang menjadi bakal biji, bakal biji berkembang menjadi biji dan bakal buah, kemudian bakal buah berkembang menjadi daging buah.

Lembaga yang berada di dalam biji merupakan calon tumbuhan baru. Tumbuhan yang berkembang biak secara generatif antara lain: padi, mangga, durian, dan jambu.

Setelah mengetahui prosesnya, lalu apa manfaat perkembangbiakan generatif? Berikut ini manfaatnya :

  • Mempunyau sistem akar yang lebih kuat’
  • Menghasilkan variasi-variasi baru
  • Menghasilkan buah tanpa biji
  • Memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi

Coba bayangkan seandainya tumbuhan tidak berkembang biak. Apa yang akan terjadi? Semua mahkluk hidup akan mati karena tumbuhan merupakan sumber dari penghidupan, mulai dari oksigen, makanan (mahkluk lain), alat penagkal bencana, dan mempengaruhi iklim di dunia.