Diskusikanlah dengan Teman Sekelompokmu Tentang Makanan Tradisional yang Kamu Ketahui

Diskusikanlah dengan teman sekelompokmu tentang makanan tradisional yang kamu ketahui. Sampaikan asal daerahnya, bagaimana membuatnya, dan kapan biasanya masyarakat setempat mencicipinya. Pembahasan kunci jawaban tema 1 kelas 4 halaman 134, tepatnya pada materi pembelajaran 1 subtema 3 Bersyukur Atas Keberagaman, buku tematik siswa kurikulum 2013 revisi 2017.

Pembahasan kali ini merupakan lanjutan tugas sebelumnya, di mana kalian telah mengerjakan soal mengenai Tulislah gagasan pokok dan gagasan pendukung teks bacaan Dodol Betawi Mak SalmahSudah mengerjakannya kan? Jika belum, silahkan buka link tersebut!

Ayo Menulis!

Tahukah kamu bahwa banyak sekali makanan khas daerah di negeri kita ini? Berikut adalah beberapa contohnya. Ayo, kita kenali beberapa di antaranya!

Diskusikanlah dengan Teman Sekelompokmu Tentang Makanan Tradisional yang Kamu Ketahui

  1. Sega jamblang (nasi jamblang dalam bahasa Indonesia) adalah makanan khas dari Cirebon, Jawa Barat. Nama jamblang berasal dari nama daerah di sebelah barat Kota Cirebon.
  2. Nasi pecel adalah sarapan kesukaan masyarakat Madiun, Jawa Timur.
  3. Lontong sayur sangat mudah kamu temui di Jakarta dan Jawa Barat sebagai menu sarapan favorit.
  4. Nasi krawu adalah makanan khas Kota Gresik yang terbuat dari campuran nasi dan daging sapi dengan kadar minyak yang cukup tinggi.
  5. Nasi gudeg, atau dalam bahasa Jawa disebut sego gudeg, adalah makanan favorit di Yogyakarta.

Diskusikanlah dengan teman sekelompokmu tentang makanan tradisional yang kamu ketahui. Sampaikan asal daerahnya, bagaimana membuatnya, dan kapan biasanya masyarakat setempat mencicipinya.

Contoh Hasil Diskusi:

1. Tumpeng
Tumpeng merupakan cara penyajian nasi beserta lauk pauknya berbentuk kerucut dan sering ditemukan saat upacara keagamaan atau upacara tradisional ataupun selamatan lainnya. Lauk pauk yang berjumlah tujuh macam melambangkan tujuh pertolongan.

Tumpeng ini bertujuan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan secara bersama-sama. Tumpeng berwarna kuning mempunyai arti kekayaan dan moral yang luhur. Sedangkan tumpeng putih dalam adat jawa melambangkan kesucian dan biasanya disajikan dalam upacara sakral. Grebeg maulid Nabi sebagai tradisi kraton Solo yang mengusung empat tumpeng raksasa setinggi tiga meter dinanti-nanti oleh ribuan warga yang ingin berebut isi dari tumpeng raksasa tersebut.

2. Ketupat
Ketupat merupakan makanan khas Indonesia terbuat dari nasi yang dibungkus oleh janur dan berbentuk jajaran genjang. Ketupat ini sering disajikan pada saat hari raya keagamaan. Tradisi ketupat lebaran mempunyai arti mengakui kesalahan. Di daerah Bali, ketupat ini dipersembahkan sebagai sesajen dalam upacara.

Pembuatan cangkang ketupat ini diawali oleh pengambilan janur dan setelah itu baru dibentuk seperti jajaran genjang. Proses dari mulai pengambilan bahan untuk cangkang ketupat sampai menjadi hidangan melibatkan kerjasama dan kebersamaan dalam pembuatannya.

Di Bantul, Yogyakarta terdapat sebuah tradisi grebeg ketupat. Sebuah tradisi tahunan setelah Idul Fitri bertujuan untuk meningkatkan keimanan serta menjaga identitas bangsa melalui sebuah budaya. Grebeg Ketupat yang melibatkan banyak orang menjadi bentuk rasa syukur masyarakat Bantul.

Pernahkah kamu mencoba salah satu makanan tradisional? Ceritakan pengalamanmu dalam bentuk tulisan. Tulisanmu dapat memuat tempat kamu makan, asal makanan tradisional, bagaimana makanan dibuat, dan siapa yang sering makan makanan tersebut.

Baca Juga Pembahasan Soal Halaman Selanjutnya:

Ayo Mencoba

Ingatkah kamu bahwa bunyi memerlukan penghantar untuk bisa terdengar? Media penghantar untuk perambatan bunyi adalah udara, zat cair, dan benda padat. Tahukah kamu sifat-sifat bunyi lainnya? Ayo kita lakukan percobaan berikut!

Percobaan Pemantulan dan Penyerapan Bunyi

Tujuan: Memahami macam-macam bunyi pantul melalui percobaan terhadap bunyi benda-benda sederhana dalam ruangan

Alat dan bahan: Piring kaca, piring plastik, piring kaleng, gabus, dua tabung kertas, beberapa buku, dan arloji yang berdetak.

Langkah Kerja:

  1. Susunlah dua baris buku dengan ketinggian yang sama.
  2. Letakkan tabung-tabung di atas buku dengan hati-hati.
  3. Pegang arloji di telingamu. Dengar baik-baik untuk meyakinkan bahwa kamu mendengar bunyi detak arloji.
  4. Letakkan arloji ke dalam salah satu tabung. Dengarkan dari ujung tabung yang lain. Apakah kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum arloji?
  5. Minta temanmu untuk memegang piring atau benda lain di ujung tabung yang lain, seperti pada gambar. Apakah sekarang kamu dapat mendengar bunyi detakan jarum

Jawab pertanyaan berikut berdasarkan percobaan.
1. Apa yang terjadi dengan gelombang bunyi pada tabung kedua jika kamu meletakkan piring kaca?
2. Ketika piring kaca diganti dengan gabus yang empuk, apa yang terjadi?
3. Apa yang terjadi pada gelombang bunyi pada tabung pertama?

Jawaban soal diatas, buka DISINI.

Demikian pembahasan kunci jawaban tema 1 kelas 4 SD dan MI di buku tematik siswa halaman 134. Semoga bermanfaat dan berguna bagi kalian. Kerjakan juga soal lain pada materi pembelajaran 1. Terimakasih, selamat belajar! Pembahasan lengkap, buka disini: Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 4 Halaman 130 131 132 134 135 136 137 138 Pembelajaran 1 Subtema 3 Bersyukur Atas Keberagaman

Exit mobile version