Pembelajaran 3 Tema 2 Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6

Rangkuman materi pembelajaran 3 tema 2 subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6 SD dan kunci jawabannya. Pada topik pelajaran tematik 2 SD/MI kelas VI tentang “Persatuan dalam Perbedaan” dibagi menjadi beberapa subtema, salah satunya Rukun dalam Perbedaan. Subtema 1 ini dibagi menjadi 6 pembelajaran. Berikut ini ringkasan isi pembelajaran ketiga.

Hidup rukun merupakan impian setiap warga negara. Rukun dalam perbedaan akan memberikan kedamaian dan ketenteraman.

Ayo Mencoba!

Hari ini kamu akan bermain di luar. Permainan ini disebut dengan ‘Talikan Pitanya!’ Perhatikan cara bermainnya!

Talikan Pitanya!

  1. Bagilah siswa menjadi 5 atau 6 kelompok.
  2. Masing-masing kelompok menempati lapangan dan berdiri di area yang telah ditentukan.
  3. Secara bergantian, setiap anggota kelompok harus membawa pita dan menalikannya pada patok kayu di ujung lapangan.
  4. Saat peluit ditiup, setiap anggota di baris depan berjalan cepat membawa pita ke arah patok kayu di ujung lapangan.
  5. Anggota yang berada di depan bersiap-siap untuk berjalan.
  6. Anggota yang berjalan kembali ke arah barisan langsung menempati tempat di belakang barisan.
  7. Permainan berlangsung sekitar 15 menit.
  8. Kelompok yang menang adalah mereka yang berhasil menalikan semua pita dalam waktu tercepat.

Saat bermain, kamu harus memiliki keterampilan berjalan. Perhatikan tekniknya!

Pembelajaran 3 Tema 2 Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6

Berdiskusilah dengan teman dan gurumu bagaimana teknik berjalan yang baik dapat diterapkan! Setelah berolahraga, kamu dapat melakukan refleksi bersama.

  • Bagaimana kamu mempraktikkan teknik berlari?
  • Bagaimana kamu bekerja sama sehingga kamu bisa mencapai tujuan?

Ayo Mengamati!

Pagi ini Udin dan teman-temannya sedang bekerja sama untuk mengumpulkan informasi tentang tanaman dan habitatnya. Mereka berdiskusi dan mencatat semua hasil pengamatan. Meskipun mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, namun perbedaan tidak menghalangi mereka untuk belajar bersama.

Untuk melengkapi informasi, mereka pergi ke perpustakaan umum dan menemukan informasi tentang tumbuhan dan habitatnya. Berikut adalah informasi yang berhasil mereka peroleh.

Pohon bambu mempunyai ciri khusus, yaitu mempunyai bulu-bulu halus yang tajam. Bulu yang tajam terdapat pada batang. Bulu tersebut melekat kuat dan dapat menyebabkan gatal.

Tumbuhan beradaptasi untuk mempertahankan hidupnya. Adaptasi adalah ciri-ciri khusus yang dimiliki tanaman atau tumbuhan untuk hidup pada tempat atau daerah tertentu. Berdasarkan habitatnya, tumbuhan dibagi menjadi tiga jenis.

1. Hidrofit

Tumbuhan yang sebagian tubuhnya ada di permukaan air. Akarnya berada di air. Memiliki rongga udara dalam batang atau tangkai daun. Daunnya muncul ke permukaan air.

2. Higrofit

Tumbuhan yang hidup di daerah lembap. Tubuhnya terdiri atas bagian-bagian akar, batang, dan daun. Batangnya pada umumnya tidak tampak karena terdapat di dalam tanah. Daunnya yang muda umumnya melingkar atau menggulung.

3. Xerofit

Tumbuhan yang hidup di daerah yang kering. Tumbuhan ini memiliki daun tebal, sempit, kadang-kadang berubah bentuk menjadi bentuk duri, sisik, atau bahkan tidak mempunyai daun. Batangnya tebal dan mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Akarnya panjang.

Untuk dapat bertahan hidup, tumbuhan perlu menyesuaikan dan melindungi diri. Bagaimana tumbuhan tersebut dapat beradaptasi dengan lingkungannya? Diskusikanlah dengan teman kelompokmu!

Sekarang saatnya kamu menggali informasi lebih banyak lagi dari berbagai sumber tentang cara tumbuhan menyesuaikan dan melindungi diri. Kamu bisa bertanya kepada orang dewasa yang ada di sekitarmu, membaca buku, koran, majalah, atau dari narasumber lainnya.

Pilihlah satu jenis tumbuhan untuk kamu amati terkait habitat dan cara melindungi diri! Pergunakan informasi yang kamu peroleh untuk menambah pengetahuanmu.

Tulis hasil temuanmu pada diagram frayer berikut!

Kunci Jawaban Pembelajaran 3 Tema 2 Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6

Sampaikan hasilnya kepada teman di kelas! Tulislah informasi pada peta pikiran dengan kalimatmu sendiri.

Ayo Membaca! Bacalah teks berikut dalam hati!

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia memberi makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Sejak teks Proklamasi Kemerdekaan dibacakan, rakyat Indonesia memiliki negara merdeka, berdaulat, dan bermartabat. Tonggak sejarah tersebut tidak akan terjadi apabila tidak ada anak bangsa yang berani memproklamirkan kemerdekaan. Mereka adalah pejuang bangsa yang tidak boleh dilupakan. Berikut adalah para pejuang bangsa yang telah berjasa terhadap kemerdekaan negara Indonesia.

1. Ir. Soekarno

Ir. Soekarno merupakan salah satu orang yang berjasa dalam mendirikan negara Republik Indonesia sebagai negara berdaulat. Bung Karno lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Bung Karno menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Hatta dan Mr. Achmad Soebardjo. Ia kemudian menandatangani teks proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Hatta. Bung Karno membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di kediamannya di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.

2. Drs. H. Mohammad Hatta

Drs. H. Mohammad Hatta atau Bung Hatta, lahir di Bukittinggi, Sumatra Barat, 12 Agustus 1902. Beliau wafat di Jakarta, 14 Maret 1980 pada usia 77 tahun. Bung Hatta menyusun konsep teks proklamasi bersama Bung Karno dan Mr. Achmad Soebardjo. Ia ikut menandatangani teks proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Karno. Mohammad Hatta adalah
Wakil Presiden pertama Indonesia. Selain itu, beliau adalah Bapak Koperasi Indonesia.

3. Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo

Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo lahir di Karawang, Jawa Barat, 23 Maret 1896 dan wafat 15 Desember 1978 pada umur 82 tahun. Beliau adalah Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama. Achmad Soebardjo merupakan salah seorang tokoh dari golongan tua yang berperan dalam mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Achmad Soebardjo ikut menyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda bersama Bung Karno dan Bung Hatta.

4. Laksamana Tadashi Maeda

Laksamana Tadashi Maeda adalah seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang. Beliau membantu persiapan konsep teks Proklamasi Kemerdekaan dengan mempersilakan rumahnya digunakan untuk kegiatan yang sangat penting. Di rumahnya berkumpul para tokoh bangsa yang berjasa besar. Walaupun beliau orang Jepang, beliau rela membantu Indonesia karena simpati terhadap rakyat Indonesia.

5. Sukarni

Sukarni lahir di Blitar, Jawa Timur, 14 Juli 1916. Beliau wafat di Jakarta, 7 Mei 1971 pada usia 54 tahun. Nama lengkapnya adalah Sukarni Kartodiwirjo. Sukarni adalah salah seorang tokoh pemuda dan pejuang yang gigih melawan penjajah. Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi adalah Bung Karno dan Bung Hatta atas nama bangsaIndonesia.

6. Fatmawati 

Fatmawati yang bernama asli Fatimah, lahir di Bengkulu pada tahun 1923 dan meninggal dunia di Jakarta pada tahun 1980. Beliau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan di Kalibata, Jakarta. Fatmawati menjahit bendera pusaka sang Saka Merah Putih yang dikibarkan pada upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.

7. Sayuti Melik

Teks Proklamasi Kemerdekaan diketik oleh Sayuti Melik. Sayuti Melik adalah tokoh pemuda yang juga sangat berperan dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Sayuti Melik mengetik naskah proklamasi setelah ia sempurnakan dari tulisan tangan Bung Karno.

Berdasarkan bacaan tersebut, isilah peta pikiran berikut!

Kunci Jawaban Pembelajaran 1 Tema 2 Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6

Diskusikan peta pikiranmu dengan teman di kelompokmu! Kembangkan informasi pada peta pikiran dan serahkan kepada gurumu.

Nah itulah rangkuman materi pembelajaran 3 tema 2 subtema 1 Rukun dalam Perbedaan Kelas 6 SD dan kunci jawabannya secara singkat, semoga bermanfaat. Lihat secara lengkap? Buka buku siswa dan guru tema 2 subtema 1 Rukun dalam Perbedaan.

One Comment