7 Produk dan Proses Kerajinan Bahan Serat Tumbuhan dan Hewan

Produk dan proses pembuatan kerajinan bahan serat tumbuhan dan hewan beserta contoh, bahan, dan alat produksi yang digunakan. Pembahasan kali ini merupakan lanjutan dari materi sebelumnya, di mana kita telah mempelajari tentang urutan pengolahan serat alam dan jenis karakteristiknya.

Dalam pembuatan produk kerajinan perlu memahami dahulu seperti apa membuat karya yang berkualitas, maka dalam proses penciptaannya harus mengacu pada persyaratan. Adapun syarat-syarat perancangan benda kerajinan sebagai berikut.

Produk dan Proses Kerajinan Bahan Serat Tumbuhan dan Hewan

1. Kegunaan (Utility)
Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu dapat digunakan sesuai dengan fungsi dan kebutuhan. Contoh mangkuk untuk wadah sayur.

2. Kenyamanan (Comfortable)
Benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya. Contoh cangkir didesain ada pegangannya.

3. Keluwesan (Flexibility)
Benda kerajinan harus memiliki keserasian antara bentuk dan wujud benda dengan nilai gunanya. Contoh sepatu sesuai dengan anatomi dan ukuran kaki.

4. Keamanan (Safety)
Benda kerajinan tidak boleh membahayakan pemakainya. Contoh piring dari serat kelapa harus mempertimbangkan komposisi zat pelapis/pewarna yang dipakai agar tidak berbahaya jika digunakan sebagai wadah makanan.

5. Keindahan (Aestetic)
Benda yang indah mempunyai daya tarik lebih dibanding benda yang biasa-biasa saja. Keindahan sebuah benda dapat dilihat daribeberapa hal, di antaranya dari bentuk, hiasan atau ornamen, dan bahan bakunya.

Produk dan Proses Kerajinan Bahan Serat Tumbuhan dan Hewan

Indonesia dikenal kaya akan sumber daya alam berupa hutan yang tersebar di seluruh Nusantara. Selama ini hasil hutan nonkayu yang berasal dari tanaman dan bersifat dapat diperbarui belum sepenuhnya mendapatkan perhatian dari para pemangku kepentingan di sektor kehutanan.

Padahal, tanaman nonkayu seperti daun dan rumput-rumputan memberikan kontribusi ekonomi dan penyerapan tenaga kerja yangsigniikan. Selain tanaman kayu dan nonkayu, terdapat bahan serat alam yang dihasilkan dari hewan.

Produk kerajinan yang dihasilkan dari bahan serat tumbuhan dan hewan sangat banyak dan mudah didapat. Namun ada pula serat buatan yang dihasilkan dari berbagai bahan campuran, yang juga menghasilkan produk kerajinan yang kreatif seperti kain. Produk kerajinan apa yang dihasilkan dari ketiga bahan tersebut?

Baca Juga: Bahan Serat Alam dari Tumbuhan dan Manfaatnya

Produk Kerajinan Serat Tumbuhan

Serat alam dari tumbuhan yang biasa digunakan untuk membuat produk kerajinan di antaranya daun eceng gondok, daun pandan, daun jagung, daun pisang atau pelepah pisang, daun kelapa/janur, daun lontar, daun pandan, dan daun pohon gebang.

Bahan-bahan serat alam tersebut dapat menghasilkan produk kerajinan tangan yang beraneka ragam, misalnya tas, dompet, topi, alas meja, dan tempat lampu. Teknik pembuatan kerajinan dari serat alam ini sebagian besar dibuat dengan cara di anyam.

Selengkapnya: Contoh Produk Serat Tumbuhan dan Cara Pembuatannya

Produk Kerajinan Serat Hewan

Serat hewan yang biasa dibuat untuk bahan dasar kerajinan adalah bulu domba, serat ulat sutra, bulu biri-biri, dan kulit hewan. Yang paling banyak digunakan tentu bulu domba. Bulu domba memiliki ketebalan yang cukup untuk dibuat kerajinan fesyen seperti shal, baju hangat, kaos kaki, rompi, topi, sepatu, dan tas.

Alat yang digunakan untuk membuat produk kerajinan dari bahan serat alam cukup banyak. Peralatan digunakan sesuai kebutuhan. Peralatan yang dapat digunakan diantaranya meliputi guntung, alat pencukur bulu, baskom dan jarum jahit.

Nah demikian pembahasan mengenai Produk dan proses pembuatan kerajinan tekstil dari bahan serat tumbuhan dan hewan. Semoga bermanfaat, baca materi selanjutnya tentang Kemasan Produk Kerajinan Bahan Serat.

2 Comments