4 Jenis-Jenis Ikan Hias yang Dibudidayakan di Indonesia

Jenis-Jenis Ikan Hias – Peluang usaha budidaya ikan hias di Indonesia sungguh terbuka lebar sebab kebutuhan pasar dalam dan luar negeri begitu tinggi. Sehingga banyak masyarakat yang ingin memulai bisnis dibidang budidaya ikan hias.

Beberapa jenis ikan hias sudah banyak dibudiayakan oleh masyarakat Indonesia, baik itu ikan hias air tawar maupun air laut. Ikan hias tentu memiliki harga lebih mahal dibandingkan ikan untuk dikonsumsi. Sebab ikan hias memiliki warna-warna cantik yang mencolok dan susah untuk dibudidayakan.

Cara perawatan dan proses mengembangbiakannya cukup susah membuat harganya mahal dan untuk jenis tertentu keberadaannya bahkan langka. Masing-masing ikan hias memiliki ciri-ciri yang berbeda termasuk dari motif warnanya, semakin banyak kombinasi warna tentu ikan tersebut dihargai dengan mahal.

Ikan hias pada umumnya dipelihara dalam sebuah aquarium dengan macam-macam ukuran. Ikan hias dapat dengan mudah kita jumpai di sekitar lingkungan daerah tempat tinggal. Untuk yang asli dari Indonesia, salah satunya adalah ikan hias air tawar Arwana atau nama latinnya Scleropages formosus.

Berikut ini telah kami rangkum empat jenis-jenis ikan hias yang populer dan mudah untuk dibudidayakan di Indonesia :

1. Ikan Arwana ( Scleropages formosus)

Jenis-Jenis Ikan Hias

Arwana termasuk famili Osteoglasidae, memiki berbagai julukan, seperti: ikan naga (Dragon Fish), baramundi, saratoga, platapad, kelesa, siluk, kayangan, peyang, tangkelese, aruwana, atau arowana, tergantung dari tempatnya. Arwana merupakan spesies asli Indonesia, tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Habitat asli arwana adalah rawa-rawa, banyak ditemukan di sungai dan rawa Kalimantan dan Papua. Bentuk dan penampilan arwana termasuk cantik dan unik, tubuhnya memanjang, ramping, dan stream line, dengan gerakan renang sangat anggun.

Arwana di alam mempunyai variasi warna seperti hijau, perak, atau merah pada bibir bawahnya terdapat dua buah sungut yang berfungsi sebagai sensor getar untuk mengetahui posisi mangsa di permukaan air. Sungut termasuk dalam kriteria penilaian keindahan ikan.

Pada dasarnya usaha budidaya arwana untuk pembenihan relatif mudah. Budidaya pembenihan arwana mempunyai prospek sangat besar. Permintaan pasar arwana semakin meningkat. Benih arwana memiliki nilai jual yang tinggi dan sangat bervariasi tergantung dari jenisnya.

Benih arwana dengan ukuran 2 inchi dapat dijual dengan harga Rp 25.000 – 35.000/ekor, bahkan terdapat jenis lain yang harganya mencapai Rp. 100.000 – 50.000/ekor/ 2 inchi.

Baca Juga: Proses Pembenihan Ikan Cupang

2. Ikan Koi (Cyprinus carpio)

jenis-jenis ikan hias air tawar dan air laut

Komoditas ikan hias air tawar merupakan salah satu komoditas unggulan yang banyak diminati masyarakat. Salah satu komoditas unggulan yang hingga saat ini banyak diminati adalah koi (Cyprinus carpio). Koi merupakan spesies asli Kerajaan Persia, namun berkembang pesat di Jepang dan Cina. Koi memiliki ciri khas warna yang menarik serta variasi jenis yang beranekaragam.

Secara garis besar, koi diklasiikasikan dalam 13 kategori yaitu kohaku, sanke, showa, bekko, utsurimono, asagi, shusui, tancho, hikari, koromo, ogon, kinginrin, dan kawarimono. Koi termasuk jenis ikan hias air tawar bernilai ekonomis tinggi, baik di pasaran nasional maupun internasional.

Benih koi memiliki nilai jual yang tinggi, bervariasi tergantung dari jenis, warna, dan ukuran ikan tersebut. Harga benih koi di pasaran dijual dengan harga Rp 1000/ekor untuk ukuran 5-7 cm, Rp 300/ekor untuk ukuran 1-3 cm.

3. Ikan Maskoki (Carrasius auratus)

ikan hias yang dibudidayakan di Indonesia
Jenis-Jenis Ikan Hias di Indonesia

Maskoki merupakan jenis ikan air tawar yang hidup di perairan dangkal yang mengalir tenang. Maskoki memiliki tubuh yang bulat, matanya lebar, kepala lancip, ukuran mulutnya sedang, memiliki lembaran insang, dan memiliki sirip ekor panjang dan lebar tanpa belahan.

Maskoki merupakan salah satu ikan hias populer dan banyak penggemarnya. Kelebihan adalah strainnya tidak mirip dengan aslinya. Benih maskoki memiliki nilai jual yang relatif tinggi. Harga benih di pasaran sangat bervariasi tergantung dari jenis, warna, dan ukuran ikan tersebut.

Baca Juga : Tempat Budidaya Ikan Air Tawar yang Baik

4. Cupang (Betta sp.)

macam-macam ikan hias dan ciri-cirinya

Cupang adalah ikan air tawar yang habitat asalnya berasal dari beberapa negara Asia Tenggara (Indonesia, hailand, Malaysia, dan Vietnam). Ikan ini mempunyai bentuk dan karakter yang unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya.

Di kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu cupang hias, aduan, dan liar. Di Indonesia terdapat cupang asli, salah satunya adalah Betta channoides yang ditemukan di Pampang, Kalimantan Timur.

Cupang adalah salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama, jika ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), masih dapat bertahan hidup.

Cupang jarang sekali dijual dalam ukuran benih, biasanya dijual dengan ukuran relatif besar yaitu antara 7-9 cm. Harga ikan cupang Rp 5.000- 10.000 tergantung, dari jenis dan kualitas ikan.

Nah itulah keempat jenis-jenis ikan hias yang populer dan banyak dibudidaya oleh masyarakat Indonesia. Baca juga : Ide dan Peluang Usaha Budidaya Ikan Hias atau Sumber Daya dalam Pembenihan Ikan Hias