5 Tahap Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda

Tahap Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda pada materi pelajaran prakarya dan kewirausahaan kelas 10 di buku paket kurikulum 2013 edisi revisi 2017. Pada pembahasan sebelumnya, kalian telah mengerjakan tugas kelompok tentang Identifikasi Ragam Material dan Teknik Produksi di Lingkungan Sekitar. Sudah mengerjakannya kan? Jika belum, silahkan buka materi tersebut!

Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian produk yang dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar.

Berikut ini penjelasannya:

1. Pencarian Ide Produk

Tahap Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda
Contoh sketsa ide dari Burung Enggang menjadi selendang pelindung

Kita telah mengenali berbagai kekayaan budaya non benda di daerah setempat, tokoh-tokoh cerita rakyat, filosofi dari pantun, simbolsimbol, cerita rakyat dan tarian tradisional. Pengetahuan dan apresiasi kita terhadap hal-hal tersebut dapat mendorong munculnya ide untuk pembuatan produk kerajinan. Ide bisa muncul secara tidak berurutan, dan tidak lengkap, tetapi dapat juga muncul secara utuh. Salah satu dari kita bisa saja memiliki ide tentang suatu bentuk unik yang akan dibuat.

Ide bentuk tersebut akan menuntut kita untuk memikirkan teknik apa yang tepat digunakan dan produk apa yang tepat untuk bentuk tersebut. Salah satu dari kita juga bisa saja mendapatkan ide atau bayangan tentang sebuah produk yang ingin dibuatnya, material, proses dan alat yang akan digunakan secara utuh.

2. Membuat Gambar atau Sketsa

Ide-ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan digambarkan atau dibuatkan sketsanya agar ide yang abstrak menjadi berwujud. Ide-ide rancangan dapat digambarkan pada sebuah buku atau lembaran kertas, dengan menggunakan pinsil, spidol atau bolpoin dan sebaiknya hidari penggunaan penghapus. Tariklah garis tipis-tipis dahulu. Jika ada garis yang dirasa kurang tepat, abaikan saja, buatlah garis lain pada bidang kertas yang sama.

3. Pilih Ide Terbaik

Setelah kamu menghasilkan banyak ide dan menggambarkannya dengan sketsa, mulai pertimbangkan ide mana yang paling baik, menyenangkan dan memungkinkan untuk dibuat.

4. Prototyping atau Membuat Studi Model

Sketsa ide yang dibuat pada tahap-tahap sebelumnya adalah format dua dimensi. Artinya hanya digambarkan pada bidang datar. Kerajinan yang akan dibuat berbentuk tiga dimensi. Maka, studi bentuk selanjutnya dilakukan dalam format tiga dimensi, yaitu dengan studi model. Studi model dapat dilakukan dengan material sebenarnya maupun bukan material sebenarnya.

5. Perencanaan Produksi

Tahap selanjutnya adalah membuat perencanaan untuk proses produksi atau proses pembuatan kerajinan tersebut. Prosedur dan langkahlangkah kerja dituliskan secara jelas dan detail agar pelaksanaan produksi dapat dilakukan dengan mudah dan terencana.

Baca Juga: Tugas 4 Pengembangan Desain dan Persiapan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda

Demikian pembahasan mengenai Tahap Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Nonbenda pada materi pelajaran prakarya dan kewirausahaan kelas 10 semester 1 di buku paket revisi 2017. Semoga bermanfaat dan berguna bagi kalian. Selamat belajar!